HUBUNGAN INDUSTRIAL

10/04/2016

Hubungan industrial merupakan suatu sistem hubungan yang terbentuk di antara pelaku proses produksi barang atau jasa yang melibatkan sekelompok orang dalam suatu organisasi kerja. Tujuan dari hubungan industrial adalah meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan pekerja dan pengusaha. Produktivitas dan kesejahteraan merupakan dua hal yang saling berkaitan erat dan saling mempengaruhi. Peningkatan produktivitas perusahaan dan kerja tidak bisa dicapai apabila kesejahteraan pekerja tidak diperhatikan atau diberikan harapan tentang kesejahteraan yang lebih baik di masa depan. Demikian juga sebaliknya, kesejahteraan pekerja tidak bisa dipenuhi atau ditingkatkan apabila tidak terjadi peningkatan produktivitas perusahaan dan kerja.

Hubungan industrial dapat dijelaskan dengan pendekatan tertentu dari berbagai pendekatan yang ada. Pendekatan-pendekatan itu, antara lain unitaris (unitary), pluralis (pluralist), marxist (radikal). Sementara itu, J. Dunlop mengemukakan bahwa dalam menganalisa hubungan industrial perlu mempertimbangkan peraturan-peraturan di tempat kerja (the rules of the workplace) sebagai variabel dependen yang dipengaruhi oleh interaksi para pelaku hubungan industrial sebagai variabel independen. Proses interaksi itu (variabel independen), meliputi 3 hal berikut.
  1. Status relatif dari pelaku (the relative status of the actor).
  2. Konteks di mana para pelaku berinteraksi (the context in which the seactors interact).
  3. Ideologi dari sistem hubungan industrial (the ideology of the industrial relation system).
Perselisihan industrial biasanya diawali dengan tuntutan pekerja, baik secara lisan maupun tulisan. Perselisihan timbul ketika usulan atau tuntutan pekerja tidak segera ditanggapi oleh pihak pengusaha, tidak segera dilakukan perundingan atau karena kesepakatan antara manajemen dan pekerja tentang jenis tuntutan atau nilai tuntutan belum tercapai. Perselisihan industrial dapat diartikan sebagai perselisihan antara pengusaha atau gabungan pengusaha dengan pekerja atau serikat pekerja menyangkut masalah hak, kepentingan, dan pemutusan kerja serta perselisihan antarserikat pekerja di satu perusahaan.

Hubungan Industrial di Indonesia

Hubungan industrial pada awal kemerdekaan di mana masih diwarnai oleh orientasi politik. Pada masa ini seluruh tenaga dan pikiran dicurahkan untuk mempertahankan kemerdekaan sehingga polarisasi dalam hubungan industrial tidaklah terasa. Polarisasi dalam hubungan industrial mulai dirasakan ketika pada Tahun 1947 terbentuk serikat buruh SOBSI yang berorientasi pada komunisme.
Pada masa pemerintahan Orde Baru, terjadi gerak balik perkembangan hubungan industrial, seperti pada masa kolonial di mana pemerintah terlibat jauh dalam penataan hubungan industrial di Indonesia. Dengan kata lain, kalau pada masa Orde Lama gerakan buruh menjadi riuh rendah dengan politik maka pada masa Orde Baru gerakan-gerakan buruh menjadi sepi secara politik. Bahkan buruh diasingkan, diabaikan dari politik, dan gerakan buruh dibatasi di bawah wadah tunggal serikat buruh atau yang dikenal dengan istilah political labor union.

Kemunculan Hubungan Industrial Pancasila (HIP) dapat dikatakan merupakan bagian dari restrukturisasi gerakan buruh di Indonesia oleh pemerintahan Orde Baru. Langkah restrukturisasi dimaksudkan, antara lain untuk meredam ancaman aktivitas politik buruh terhadap stabilitas sosial politik yang dibutuhkan untuk mendukung pembangunan. Untuk mencapai tujuan tersebut, Orde Baru menjalankan 2 langkah sekaligus, yaitu penataan pada aspek kelembagaan dan aspek ideologi.

Salah satu perubahan penting akibat kebijakan desentralisasi adalah munculnya sistem hubungan industrial yang memungkinkan para buruh bebas mendirikan serikat buruh pada tingkat perusahaan sesuai dengan UU No. 21/2000. Di samping itu, pemerintah juga telah meratifikasi beberapa konvensi ILO (International Labor Organization-PBB), termasuk Konvensi No. 87 Th. 1948 tentang Kebebasan Berserikat dan Perlindungan Hak untuk Berorganisasi.

Sumber :Modul Sosio Industri

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close