NEW YORK CITY
Menjelang politik Amerika Serikat, dalam hal ini penentuan terhadap kedudukan tertinggi, di Gedung Putih itu. Berbagai persoalan mengenai gejolak Amerika Serikat, serta pengaruh Dolar Amerika Serikat, akankan berdampak pada sistem keuangan, dan investasi Indonesia.
Dengan berbagai persoalan mengenai sistem Facebook, maka akan memblokir empat jaringan dari platform jejaring
sosialnya yang dijalankan oleh kelompok-kelompok Iran dan Rusia yang berupaya
memengaruhi publik menjelang Pemilihan Presiden Amerika Serikat 2020.
Dalam sebuah pernyataan, Facebook mengatakan pihaknya sedang
bekerja keras untuk membasmi "aktivitas tidak otentik yang
terkoordinasi".
Tiga dari akun itu dioperasikan oleh jaringan Iran dan satu oleh
Rusia yang beroperasi di AS, Afrika Utara, dan Amerika Latin.
"Sebagai bagian dari upaya kami untuk melawan kampanye
pengaruh asing, kami telah menghapus akun, halaman, dan grup terpisah di
Facebook dan Instagram milik empat jaringan yang terlibat dalam perilaku tidak
otentik yang terkoordinasi," kata Facebook dalam sebuah pernyataan yang
dirilis pada Senin pagi.
Baca Juga : AS : Persoalan Pergantian Pemakzulan Trump
"Kami telah mengidentifikasi kampanye manipulasi ini
sebagai bagian dari penyelidikan internal kami menjelang Pilpres AS,"
tambah Facebook.
Facebook menekankan bahwa pemblokiran jaringan tersebut didasari
aktivitas mereka di media sosial, bukan konten yang mereka rilis.
"Dalam setiap kasus, orang-orang dalam jaringan di balik
kegiatan ini berkoordinasi satu sama lain dan menggunakan akun palsu. Itulah
dasar dari tindakan kami," papar pernyataan itu.
0 comments