Persoalan
fundamental class process yang terjadi dalam suatu formasi sosial dipedesaan
Negara-Negara Dunia Ketiga. Program revolusi hijau di Pedesaan Negara ketiga
merupakan dasar dari hasil petani pedesaan dengan melanggengkan upaya petani
pada kawasan pedesaan.
Proses
kelas tergantung pada kelas tersebut, yang saling berhubungan dengan stabilitas
politik berlangsung, pengetahuan revolusi, serta teknolog pertanian,
perdagangan Indternasional dan kebijakan pembangunan pertanian.
Jika
relasi struktural dalam program revolusi hijau tidak saja terbatas pada
persoalan Negara melainkan berdimensi global.Penjelasan menegnai dunia ketiga
tampak sangat kompleks dan saling terkait, karena pembangunan menciptakan
masalah structural dan sebaliknya proses ekonomi, politik dan kultural di dunia
ketiga dalam proses ekonomi yang mampu membentuk konsep pembangunan.
Berbagai
persoaln terkait dengan sistem pembangunan berdasarkan dengan sistem secara
kompleks melalui proses kelas yang berlangsung dengan berbagai kebijakan serta ideology
terkait dengan pembangunan. Implikasi yang dikemukakan oleh Althuserian ini
adalah terutama pada teori perubahan sosial, yang dalam hal ini memiliki bentuk
mengenai perubahan sosial.
Berbagai
pandangan megenai perubahan sosial merupakan bagian dari praktik d Uni Sovyet
dan beberapa Negara yang menafsitkan teori kelas berdasarkan pengetahuan yang
mereka ketahui. Berbagai paham pun muncul ketika berbagai persoalan terkait
dengan perubahan sosial atau proses masyarakat tanpa kelas yang diartikan
sebagai masyarakat tanpa eksploitasi yakni tanpa pencurian terselubung.
Sementara,
yang perlu diketahui mengenai implikasi kedua adalah dari siapa yang harus
memperjuangkan keadilan sosial. Dalam paham sebuah kelas yang bersandar pada
wealth merupakan perubahan sosial dan perjuangan kelas yang difokuskan pada
gerakan buruh.
Penganut
paham neo Marxis mengenai perubahan sosial tidak bisa lagi difokuskan pada
gerakan buruh, melainkan pada keseluruhan eksponen gerakan sosial. Maka, muncul
asumsi mengenai hal ini bahwa stuktur sosial ikut berbicara dalam sistem
kapitalisme.
0 comments