Pembangunan
pada pedesaan mesti dipahami dari perubahan kecil yang mencakup berbagai
pertumbuhan teoritisi pertumbuhan dan pemerataan yang berpendapat bahwa
pemerintahan Negara-Negara yang berkembang.
Dengan
mengabaikan realitas bahwa kaum elite dalam sistem yang ada saat ini, dengan
berbagai persoalan terkait dengan sistem yang mendinginkan mereka, karena
adanya pemerataan pada masyarakat pedesaan. Berbagai persoalan pada masyarakat
desa yang mencakup berbagai hubungan pertanian masyarakat yang erat sekali yang
tertinggal akibat dari pertumbuhan GNP.
Penekanan
efisiensi dan membangun yang terbaik, karena dengan berbagai hubungam
masyarakat yang kerabkali sebagai kebijakan reformasi yang kuat sekalipun tidak
akan berpengaruh. Adapun bagi model yang membutuhkan keadilan land reform . Nampaknya land reform agak
sulit dijalankan, dengan persoalam masyarakat desa yang dipahami masyarakat
adat saat ini.
Akan
memungkinkan berbagai persoalan desa, dapat dipahami dengan berbagai hal
terkait persoalan sosial yang berdampak pada masyarakat desa. Ini sebagai
contoh pada masyarakat yang dilakukan di India. Akan tetapi, dapat dipahami
dengan sesuai dengan tekanan, dan argument ataupun logika itu yang meyakinkan
Negara seperti Amerika Serikat, Uni Sovyet ataupun Australia.
Yang
mendominasi tanah luas dunia di samping penduduk mereka yang kecil, maka land
reform tidak akan berjalan dengan baik dengan berbagai persoalan yang terjadi,
apalagi melalui himbauan. Sesungguhnya tidak ada formalisasi benar-benar baru
atau gagasan baru dalam penekanan terhadap pertumbuhan dan pemerataan.
Dengan
demikian, berbagai persoalan terkait dengan gagasan yang ditawarkan dengan
berbagai pertumbuhan dan pemerataan yang dilakukan, dalam hal ini usaha yang telah
diketahui dengan sistem yang dikembangkan Secara Internasional.
0 comments