Orang Partai ? Identitas Kesukuan

Berbagai persoalan masyarakat suku, dipelajari pada masyarakat Batak, Jawa dan Daya akan berbeda dengan kualitas sumber daya manusianya. Kualitas yang memang berada pada kondisi di tatanan sosial di masyarakat yang hendaknya menjadi pandangan terhadap aspek kebudayaan mereka di masyarakat.

Berbagai kalangan, akan mengamati berbagai sistem ekonomi politik yang mereka terima, dengan budaya yang diketahui baik sesuai dengan aspek kebudayaan Nasional suatu Negara. Berbagai kondisi yang meletakan berbagai acuan terhadap kepentingan politik serta lainnya merupakan salah satu gambaran mengenai orang Indonesia.

Akan berbeda, jika pengetahuan masuk pada masyarakat kelas yang naik dalam sistem sosial di masyarakat, karena pandangan ini akan berbeda berbagai prilaku dan karakteritistik mereka bertahan hidup di berbagai wilayah di Indonesia.

Mereka, akan berdampak pada kepribadian mereka sebagai manusia hanya darimana pendidikan mereka berlaku sesuai dengan kondisi yang mereka terapkan. Ekonomi politik menerapkan mereka patuh dengan berbagai kondisi, begitu juga aspek kesehatan yang mereka peroleh.

Tetapi, dalam hal ini di Indonesia hingga saat ini prilaku masyarakat Indonesia jika pandangan partai Politik berbeda, teruatam di bidang kesehatan dan pendidikan pada partai PDI Perjuangan ketika memimpin, tidak dilayani, tetapi pajak di hasilkan dari sejumlah pengusaha, dan Investasi asing.

Hal ini, diketahui berbagai kalangan yang bekerja di rumah sakit medis, itu swasta dan pemerintah. Itu yang berdampak pada saat ini hingga kepemimpinan yang menjadi acuan di Kalimantan Barat, sedangkan orang yang membuat konflik politik kesehatan. 

Serta konflik yang berdampak pada lahan itu adalah orang-orang yang berpandangan politik PDI Perjuangan, Nasdem dan Golkar, yang masih orang Dayak dan Jawa, serta Batak, Tionghoa yang memang tidak berbeda jauh dengan prilaku mereka, yang juga berasal dari wilayah Bali.

Tidak dapat dipungkiri ketika manusia itu berhaluan politik dengan menjerat Rakyat dengan berbagai kondisi politik yang pernah mereka perbuat. Hukuman yang layak bagi mereka di masyarakat adalah, setidaknya mereka tidak dapat mengakses sumber ekonomi politik dari lainnya, serta berbagai hal terkait dengan kehidupan orang banyak.

Apa yang bisa diterima dunia mengenai orang seperti itu, tentunya dengan berbagai metode diterapkan mereka untuk meyakinakan berbagai kondisi yang mereka lakukan, tentunya yang membuat keributan adalah suku, dan partai itu sendiri.

Jika mengikuti sistem politik di Amerika Serikat, orang seperti itu sudah di hilangkan di masyarakat dan Negara, karena itu sangat tidak baik terhadap demokrasi, dan birokrasi suatu Negara.