Memahami Pola Distribusi Masyarakat Industri Dan Agraris

4/24/2018

Perkembangan teknologi yang semakin pesat, dan mendorong pertumbuhan penduduk untuk memilih bekerja di pabrik dibandingkan menjadi Nelayan dan Petani. Industrialisasi membuat setiap individu beralih profesi dari petani menjadi pekerja pabrik. Masyarakat modern yang berkembang menuju industrialisasi tentunya ada peralihan fungsi alat produksi.

Jika berdasarkan pandangan sosiologis, istilah atau konsep tentang industri disini tentunya mempunyai pengertian yang lebih luas lagi. Menurut More, industri dapat disebut sebagai pabrifikasi bahan-bahan mentah menjadi komponen atau produk jadi, terutama melalui sarana mekanik yang tergantung atau digerakkan oleh sejumlah sumber daya bukan manusia.

Hal yang perlu dipahami bahwa masyarakat industri tidak hanya pada sector kegiatan ekonomi saja, tetapi sebagai bagian dalam proses industrialisasi dimana bentuk penerapan sistem pabrik dan mekanisasi pada proses produksi dalam bidang ekonomi, yang tidak membawa dampak yang luas dalam masyarakat. 

Proses Industrialisasi yang dijalankan hanya berdampak pada lembaga atau organisasi sosial yang ada dan dalam jangka panjang yang mempengaruhi dan ikut berperan dalam membentuk nilai, tujuan, cita-cita dari masyarakat secara keseluruhan.
Seperti yang diketahui juga bahwa dalam bidang sosial, ekonomi, politik maupun budaya yang merupakan ciri khas masyarakat industri yang berbeda dengan bentuk masyarakat lainnya. Jika menurut pandangan evolusionis dimana tahap masyarakat industri muncul setelah tahap masyarakat agraris. Munculnya perubahan masyarakat agraris ketika itu adanya perubahan besar yang terjadi di Eropa Barat sekitar abad XIX. 

Ketika itu, Dimana ada Renaissance pada bidang ilmu pengetahuan yang terjadi didaratan Eropa, dan kemudian diikuti revolusi industri pada tahun 1685 di Inggris, serta adanya revolusi di bidang politik, yang dikenal dengan revolusi perancis. Dengan adanya revolusi tersebut, maka diharapkan memberikan inspirasi bagi sebagian masyarakat untuk membentuk tatanan kehidupan politik masyarakat yang bersifat demokratis.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close