Kesatuan etnik sesungguhnya memiliki jaringan atau setidaknya ikatan kesatuan etnik lainnya. Jika kita memahami konsep dasar mengenai persatuan dan kesatuan bangsa, maka hal ini merupakan kesatuan yang justru sebagai upaya dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa itu sebenarnya.
Jika diberbagai kejadian konflik dan kekerasan seolah memunculnya dengan secara spontan jelas untuk dapat ditimbulkan. Barangkali ini dampak dari proses modernisasi dan pembangunan yang dijalankan selama ini. Perbedaan etnik, mengenai kesenjangan social, ekonomi, pemilahan budaya dan juga perbedaan pandangan hidup dan agama yang dianut.
Perbedaan pemahaman atau persepsi atas konsep-konsep dan pelaksanaan pembangunan kesemuann ya memungkinkan timbulnya berbagai konflik yang memicu konflik dan menjadi focus berbagai pandangan terhadap proses pembentukan bangsa.
Hal yang terkait dengan proses pembangunan yang merupakan permasalahan yang sangat serius dengan adanya ketimpangan dan ketidakseimbangan pembangunan. Hal ini, disadari ketika system ekonomi yang tentunya menjadi persoalan terhadap pembangunan.
Ketika revolusi suatu gerakan yang mengarah pada integrasi masyarakat ke dalam ikatan-ikatan kultural yang lebih luas yang dapat mendukung upaya-upaya Negara dengan menanamkan rasa Nasionalisme. Jika potensi konflik sebagai kekecewaan, maka terkait dengan berbagai aspek tentunya bagaimana menciptakan kebudayaan Nasional.
0 comments