Struktur Sosial Terhadap Pariwisata Lokal

Secara umum, pada struktur social dikumpai pada setiap masyarakat manusia, dimana dalam hal ini ada yang namanya karakteristik suatu lembaga wisata. Dalam masyarakat modern (industri), kepariwisataan merupakan bagian dari struktur social dan sistim ekonomi masyarakat.

Sebaliknya, dalam masyarakat tradisional, praindustri dan masyarakat sedang berkembang dikenal dengan namanya kepariwisataan yang secara menyeluruh menjadi bagian dari struktur social dan sistim ekonomi masyarakat.

Dengan demikian, kegiatan pariwisata yang ada di masyarakat sedang berkembang cenderung diluar struktur dan sistim social ekonomi masyarakat. Lembaga masyarakat telah menghimpun dan mengatur jaringan hubungan social wisatawan dengan masyarakat berdasarkan kepentingan atau kebutuhan layanan wisata di lokasi objek dan daya tarik wisata yang menunjukkan fungsi social pada bidang kepariwisataan (Sanderson,1993).

Pada tataran saat ini, guna mendukung ekonomi global membutuhkan wujud wisata yang memadai guna mendukung para pengunjung untuk bisa menikmati wisata yang ada di Indonesia. Dengan mendukung wisata local tentunya dapat meningkatkan kegiatan kepariwisataan.