Bagaimana Struktural Fungsional Tidak Membolehkan Pola Tindakan Baku ?

12/10/2018

Suatu pandangan terhadap structural fungsional dengan apa yang dikemukakan oleh Merton yang mengingatkan agar dalam menggunakan analisis structural fungsional tidak boleh mengasumsikan bahwa semua pola tindakan baku harus mempunyai konsekuensi yang menguntungkan sistem dengan memenuhi persyratan fungsionalnya.

Oleh karena itu, dengan konsekuensi yang terjadi bisa versifat disfungsional dengan memperkecil penyesuaian terhadap sistem. Serta non fungsional (yaitu irrelevan dengan bertahan hidupnya sistem), di samping bisa bersifat fungsional atau berfungsi positif, dengan menyumbangkan penyesuaian terhadap sistem.
Contoh kecil dalam hal ini, terhadap pedagang kaki lima dengan berbagai kebutuhan suatu kota yang memiliki fungsi positif bagi kebersihan, ketentraman, dan keindahan suatu kota. Namun, dengan berbagai pergusuran pedagang kaki lima di suatu kota merupakan disfungsional bagi warga kota yang berprofesi sebagai pedagang kaki lima.


Sementara, jika pembangunan kembali pada meja batu dan drainase los, terhadap pedagang ikan basah juga memiliki fungsi positif bagi pedagang ikan basah. Dari contoh tersebut, dapar dipahami bahwa tindakan bisa fungsional untuk satu sistem dimana, tindakan itu terjadi, dan disfungsional atau nonfungsional untuk yang lainnya.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close