Berbagai pemahaman yang memahami berbagai istilah setiap pekerjaan, dimulai dari pengenalan uang hingga hidup sederhana. Suatu pertemuan menarik dengan para peneliti lokal, tentunya mereka berasal dari kampung.
Jelas sekali dengan pemahaman yang memang berbagai aspek
kepemimpinan mereka, terhadap dinamika budaya yang layak hendaknya berbagai
sistem politik didalamnya. Hendak para orang Jawa muslim hendaknya memahami sesama
mereka, dengan layaknya tidak baik dengan Orang Tionghoa juga, begitu juga
dengan Melayu.
Dalam suatu masyarakat yang saat ini dapat diandaikan dengan
berbagai hal terkait dengan aspek kepentingan layaknya dipahami dengan peran
mereka terhadap aspek kehidupan mereka, jelas sekali mereka berpengetahuan
dengan berbagai hal terkait dengan dinamika budaya masing-masing.
Hal ini, jelas dengan aspek penting dengan layaknya dengan
berbagai perubahan sosial di masyarakat, dimulai dari gaya hidup memang berada
pada posisi yang berbeda. Ketika mereka mengenal uang, maka jelas dengan aspek
ekonomi yang mereka miliki.
Paling jelas bahwa berbagai hal ini, dapat dimulai dari gaya hidup
anak muda saat ini, berbeda sangat ketika mengenal berbagai karakteristik
masyarakat Desa. Hendaknya dipahami dengan aspek peran serta dalam melihat
kondisi masyarakatnya.
Ketika, hal ini jelas dengan kebijakan suatu Negara maka mereka
baik dalam aspek sosial, budaya dan agama yang mereka langsungkan. Ini
merupakan dari pemahaman layaknya berperan dalam setiap kepentingan sosial di
masyarakat.
Istilah yang dibuat dengan hal ini berperan dengan baik bahwa
kondisi rill yang dihitung dalam aspek kepentingan ekonomi, menjadi bagian dari
dinamika mereka terhadap kebudayaan mereka. Ide dan gagasan itu akan muncul
dengan berbagai perbuatan mereka, tetapi itu masuk dalam kepentingan politik
jelasnya.
Bagaimana prilaku orang Batak dalam hal ini jelas dengan aspek
persoalan mereka terhadap berbagai pendidikan mereka, serta pekerjaan mereka,
jujur atau tidak tentunya menjadi pertimbangan dalam sistem ekonomi politik
suatu Negara.
Pendekatan yang mereka lakukan kerabkali dengan pendekatan
seksualitas, yang memang terbukti dilayar kaca, dengan memiskinkan orang-orang
yang tidak pro terhadap mereka, jelas saja pada orang Batak di DKI Jakarta, seperti ahli hukum itu.
Berbagai persoalan dan masalah yang mereka buat, dapat dipahami
dengan jelas bagaimana mereka hidup di masyarakat. Mereka dapat dipahami dengan
baik mereka hidup dengan ketiadaan rasa malu di ruang public, dengan Negara
yang jelas.
Persoalan yang mereka buat, maka hukum bisa dibalik dengan
penerapan hukum yang diganti dengan uang. Hal ini jelas sekali bagaimana Orang
Dayak, Orang Jawa berkoalisi, tidak tahu bagaimana orang berketurunan Islam, serta memahami ayat dalam suatu kitab, maka mereka memanfaatkan kondisi itu, dan munculnya adanya teroris.
0 comments