Suatu interaksi sosial akan berada pada suatu waktu yang memiliki rentang waktu yang berbeda terhadap berbagai istilah dari organisasi, kelompok dan individu. Di situ dipahami sebagai adanya persoalan kelas sosial yang memiliki budaya bagi orang Indonesia secara umum, akan berbeda dengan budaya Barat.
Budaya Indonesia, secara khusus
setelah dipahami dengan baik adanya sistem ekonomi disitu ada suatu tempat
menyediakan untuk makan dan minum dan berinteraksi sebut saja, tempat santai
ketika di malam hari seperti adanya di Kota Pontianak.
Berbagai interaksi itu maka
hubungan sosial budaya, akan lekat dengan aspek kehidupan budaya di masyarakat
yang berada pada kondisi hubungan di masyarakat melalui berbagai dinamika
sosial yang berasal dari sistem budaya yang ada di masing-masing kota.
Ketika memahami adanya proses asimilasi budaya yang dimulai dari interaksi sosial yang berlangsung melalui meda tersedia, maka jelas bagaimana aspek kehidupan sosial berlangsung, berbeda dengan di DKI Jakarta. Program pemerintah pada masa Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berada pada perubahan sosial di masyarakat yang hendak dipahami dengan adanya program bagi anak muda untuk berkencan.
Gaya hidup anak di Kota
Pontianak, amatlah sederhana dimulai dari menu semangkok mie, susy, dan
hindangan besar seperti di rumah makan Tionghoa Hakka misalnya dan berbagai aspek
kehidupan sosial yang menjelaskan berbagai hal terkait dengan aspek cara mereka
berkencan, biasanya dapat ditemui juga ada di tempat minum seperti lemon tea,
boba yang saat ini sedang ada minum dingin itu.
Dengan demikian, berbagai
kebutuhan itu muncul adanya aspek kehidupan sosial budaya yang berlangsung pada
masa muda mereka selama 6 bulan seperti di DKI Jakarta, akan berbeda dengan di
kota Pontianak. Perubahan itu akan muncul dengan adanya situasi kelas sosial
yang berada pada kebiasaan orang muda mereka dalam hal ini.
Pengaruh dari program yang
berlangsung di DKI Jakarta, tentunya berdampak pada aspek kehidupan sosial
budaya di masyarakat yang bertepatan dengan kehidupan budaya disana, dengan di
Pontianak.
0 comments