Ekonomi Indonesia merupakan suatu
tantangan dalam menyeimbangkan tanggung jawab kesejahtreaan ekonomi. Hal ini
juga berpengaruh terhadap energy pasar yang juga menyemangatkan pertumbuhan di
Indonesia. Jika berdasarkan catatan
sejarah yang ada, pada tahun 1959
misalnya, pergeseran rezim “demokrasi parlementer” menjadi “demokrasi
terpimpin”, pergeseran yang terjadi juga disebabkan karena stagnasi pertumbuhan
ekonomi. Begitu juga dengan “demokrasi terpimpin” ke demokrasi pancasila yang juga
terjadi kemelut ekonomi pada 1966 saat itu. Kemudian pada tahun 1998 dimana
pergeseran orde baru juga terjadi krisis ekonomi.
Pengaruh politik di Indonesia
juga akan berdampak pada sistim ekonomi di Indonesia, dimana rakyat dapat
makan, dan memenuhi kebutuhan hidupnya juga menjadi salah satu polemic yang
terjadi ketika itu. Sehingga terjadi keguncangan terhadap sistim ekonomi di
Indonesia. Belajar dari pengalaman pemeritahan yang lalu. Maka, pada masa ini
dimana revolusi saat ini, terutama dalam sector ini harus benar-benar diterapkan untuk menjaga
kestabilitas ekonomi di Indonesia.
Baca Juga :
~Mobil Murah dan Mewah Sama Saja Kali Ya UU BBM !!
Baca Juga :
~Mobil Murah dan Mewah Sama Saja Kali Ya UU BBM !!
Ini terlihat ketika, otoritas
negara dalam pengendalian pasar semakin berkurang. Dengan adanya, control dalam
menentukan harga-harga kebutuhan pokok, penetapan suku bunga, arus modal yang bebas,
serta kehadiran bank sentral yang independent. Komitmen yang begitu kuat ketika
menangani resiko ekonomi politik yang diwariskan sebelumnya, dan hingga saat
ini kiranya perlu dibenahi. Dimana penguatan pasar dan bisnis diperkuat, begitu
juga penghapusan subsidi BBM dan merelokasikan pembangunan infrastruktur dan
penguatan sistim jaminan kesehatan dan pendidikan.
Dengan program-program yang
direncanakan secara startegis, dengan begitu Negara yang saat ini dapat berhati-hati dalam menangani
ekonomi politik di Indonesia. Apalagi, hal yang sulit dihindarkan dari beberapa
lawan politik yang terus mengkritik kebijakan yang telah ditetapkan. Dimana,
banyaknya hal mengenai persoalan BBM saja sudah menjadi polemic dari tingkat
bawah ke atas. Begitu juga dengan pajak, hal ini tentunya menjadi salah satu
tantangan Indonesia.
0 comments