Masyarakat memiliki pola terhadap prilaku sosial yang dapat dilihat dan dpahami. Ketika hubungan sosial dengan berbagai cara, dari suatu harapan, hubungan, lingkungan alam, sosial, budaya dan berbagai hal yang berkaitan dengan keterkaitan mereka terhadap persoalan yang dilakukannya.
Maka, dari itu ada berbagai kohesi sosial berlangsung dalam landasan nilai dan norma sosial yang juga berfungsi sebagai sistim kontrol sosial serta termanifestasi dalam fungsi reward dan sanksi terhadap individu. Misalnya, dalam hal ini masyarakat desa dengan warga serta kelompok sosial yang memiliki solidaritas secara kolektivitas.
Dengan demikian, hubungan masyarakat pedesaan dapat dipahami sebagai bagian dari kelompok yang terorganisasi secara sosial dengan berbagai hubungan yang erat dengan struktur sosial. Pemahaman, masyarakat desa tersebut, dapat dimengerti sebagai konteks struktur sosial masyarakat.
Pemahaman mengenai masyarakat pedesaan tersebut merupakan salah satu bagian daya tarik wisata dengan berbagai hal, mulai dari kehidupan mereka, pola pertanian, serta berbagai hal yang berkaitan dengan tujuan kita terhadap suatu wisata masyarakat pedesaan.
0 comments