Pemikiran-Pemikiran Sosiologis Tentang Ekonomi Dan Pajak

3/03/2018

Penyumbang pemikiran pertama sosiologi ekonomi adalah Alexis de Tocqueville (1805-59). Karya yang paling penting berkaitan dengan analisisnya tentang ekonomi adalah Democracy in America (1835-40) dan The Old Regime and the Frence Revolution (1856). Democracy in America penting bagi sosiologi ekonomi terutama karena analisisnya tentang budaya ekonomi Amerika pada awal abad XIX dan upayannya mengontraskan masyarakat aristokratis dan demokratis, dalam dimensi politik dan juga dimensi ekonomi.

Dalam hal ini ada beberapa pengajaran bisnis dalam ekonomi, dimana mengajarkan mereka kesabaran dan juga membuat mereka bersikap metodis dan efisien dalam urusan ekonomi. Sedangkan dalam masyarakat demokratis adanya kepentingan-kepentingan. Salah satu tokoh yang penting dalam hal ini, adalah Tocqueville yang sangat terpesona dengan peran yang dimainkan organisasi-organisasi di Amerika.

Dimana, dapat ditemukan organisasi-organisasi, seperti politik, ekonomi, dan lainnya. Tocqueville percaya bahwa organisasi merupakan peranan penting dalam memperbaiki masyarakat demokratis, dengan individu. Seperti masyarakat di Amerika dimana, orang-orang mendapatkan pengetahuan yang berguna ketika mereka ingin memulai organisasi ekonominya sendiri. Yang lebih menarik lagi, mengenai perhatiannya tentang sosiologi ekonomi teruatam bisnis, adalah tentang analisisnya perpajakan dan physiocrat.

Sementara, mengenai perpajakan yang ada di masyarakat tentunya unik untuk disampaikan ketika pajak yang ada di masyarakat, perusahaan, yang telah menjadi perhatian, merupakan salah satu bagian dari proses sosiologi ekonomi yang telah diterapkan juga di Indonesia. Pengertian mengenai hal ini, merupakan salah satu bagian dari metode Negara dalam menerapkan sistem ekonomi yang sentral dalam melihat persoalan dan roda ekonomi Indonesia.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close