Sistem Pertanian Pangan Tradisional Masyarakat Pedesaan

12/22/2018

Dengan mengenal sistem pertanian masyarakat, maka terdapat ladang berpindah (shifting-agriculture) yang belum mengenal pupuk, bahkan berbagai bahan pertanian dengan sistem yang memiliki keunggulan dengan berbagai sistem yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Mengenal hal selayaknya sistem pertanian suatu masyarakat, dapat diketahui dengan berbagai berbagai sector yang mencakup penganti tugal misalnya, semantara itu pola pertanian tradisional Jawa bahkan sudah mengenal pemakaian dengan berbagai sistem yang ada di masyarakat.

Pada masyarakat gagal panen ketika itu, tanaman pangan yang tidak berlangsung yang mengakibatkan kurang pangan masyarakat modern yang mengenal sistem perdagangan. Mekanisme perdagangan memungkinkan suplai pangan dari daerah lain. 

Hal ini, akan berbeda dengan masyarakat susbsisten yang tidak mengenal perdagangan dan tidak memiliki budaya membeli untuk kebutuhan sehari-hari. Dengan berbagai sisrem tersebut maka, diketahui berdasarkan budaya penyimpanan bahan pangan.


Masyarakat yang sangat memungkinkan dengan mengalami kurang pangan pada tingkat local dan kemudian terjadi terbiasa. Maka, masyarakat subisten memiliki ketergantungan sangat tinggi pada alam, dalam hal ini bahwa alam, hutan rimba, memiliki keterbatasan.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close