Bisnis Masih Bertahan ?

12/29/2020

Memahami Ibu Kota Jakarta, yang merupakan segudang ekonomi dan bisnis yang memang mengalami gejolak pada sistem politik yang mengeliat diberbagai wilayah itu, tepatnya dekat dengan Jawa. Persaingan bisnis disana, memang menyasar pada aspek pengelolaan, karena disana perusahaan yang ada kebanyakan dari berbagai Negara, tidak terkecuali Indonesia.

Dengan adanya peran investasi dari Negara lain, yang membuat masyarakat yang diberbagai perantauan berbondong-bondong untuk bisa mengajukan diri dengan kriteria dan prasyrat yang ditentukan berdasrakan sistem bisnis disana.

Akan tetapi, dengan berbagai persoalan dengan sistem bisnis disana untuk masyarakat penetapannya lebih banyak mengeliat di bidang kuliner. Hal ini, memang berada pada persoalan sistem budaya masyarakat yang sudah lama tinggal di Ibukota Jakarta, bias any menyediakan paket makanan untuk para pekerja kantoran.

Di tengah situasi ekonomi yang krisis akan mengalami berbagai persoalan yang layaknya dipahami dengan sistem tatanan sosial politik yang diketahui dengan situasi bisnis memang berada pada persoalan tatanan kelola yang memang berada pada budaya kerja yang ketat.

Kalau dipahami dengan berbagai alasan mengenai kriteria kerja disana, akan mengarah pada sumber pengelolaan masyarakat yang berada pada dinamika budaya disana, karena dalam hal ini akan berdampak pada kemajuan dan pembangunan  ekonomi disana.

Bisnis yang masih bertahan tentunya berada pada potensi masyarakat kota yang berada pada dinamika kerja disana, macet sudah pasti dari pagi, hingga mencapai pulang kantor. Untuk membedakannya adalah berbagai pengalaman yang berada pada sistem bisnis suatu perusahaan, apalagi perusahaan Asing, yang memiliki kriteria kerja yang mesti dipatuhi dan dilaksanakan berdasarkan jam terbang antar Negara.

Untuk mencapai target apalagi dengan berbagai persoalan yang tidak lepas dari sistem bisnis yang mengarah pada potensi bisnis yang memang mengarah pada masyarakat yang merantau untuk bekerja disana.

Dibalik, dari kenyamanan untuk bekerja bersama dengan perusahaan asing disana, tentunya, akan menghadap gendung tinggi dengan kualitas kerja yang sesuai dengan standar Internasional. Tidak lagi standar Nasional, yang dalam hal ini mengangkat berbagai potensi kerja masyarakat yang menuntun pekerja untuk terus bisa bersaing dibebagai aspek kinerja yang di tempatkan di masing-masing bidang.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close