Sistem Pertanian Ekonomi Serta Corak Masyarakat Desa

6/19/2018

Sistem pertanian apabila dipahami sebagai cara hidup yang didasarkan atas penanaman, maka berkaitan dengan system ekonomi. Sistem ekonomi bagaimanapun sederhanannya berkaitan dengan kegiatan pertukaran. Dalam, hal ini pertukaran yang bersifat in natura dan dikategorikan sebagai pertukaran yang menjadi prasyarat adanya system ekonomi.

Keterkaitan system pertanian dan system ekonomi tidak lepas dari tingkat perkembangan masyarakat. Dari keterkaitan tersebut, maka tidak berbeda jauh dengan tingkat perkembangan masyarakat. Perkembangan Desa akan baik, jika peralihan pertanian dikelola dengan baik. Oleh karena itu, system pertanian yang erat dengan penggunaan teknologi akan menghasilkan hasil panen yang stabil.

Bila dalam hal ini dikaitkan dengan tipe system pertanian menurut Whittlesey, maka cukup jelas akan memahami perbedaan-perbedaan pengaruh system pertanian terhadap kehidupan masyarakat. Hal ini, dapat dibayangkan jika mengenai perbedaan kehidupan masyarakat yang bercocok tanam ladang, dibandingkan dengan masyarakat pertanian komersial dengan mekanisasi.

Kemudian, tipe masyarakat petani yang bersahaja dapat mengetahui bagaimana system perbedaan pengaruh terhadap corak kehidupan masyarakatnya. Sebaliknya, jika tipe pertanian kapitalistik dan sosialistik tentu akan cenderung menciptakan masyarakat petani yang maju dan modern.
Bagaimana dengan system social mempengaruhi system pertanian? Hal ini dapat dipahami dengan menyingkapi pertanian sebagai way of life yang tidak lain adalah kebudayaan. Dimana, dalam system ini mesti dipahami sebagai bentuk suatu kehidupan, bukan hanya untuk mata pencaharian saja.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close