Kunjungi "Museum Layang-layang Indonesia"

1/16/2016

Menjadikan museum  sebagai wisata edukasi merupakan salah satu cerita yang menarik diketahui.  Musem tak hanya menyimpan sesuatu yang bernilai sejarah saja, melainkan laying-layang juga dijadikan sebagai cerita sejarah yang menyimpan nilai budaya yang tinggi. Jika, setiap sore suatu ketika dig g rumah, laying-layang menjadikan sebagai permainan anak-anak. Nah, Museum layang-layang ini telah terisi keunikan, yang tergantung diatas langit-langit pendopo dan beberapa pilar bangunan. 

Pengagasnya berasal dari Pontianak, Kalimantan Barat, sosok Endang Widjanarko Puspoyo menjadi tokoh utama lahirnya Museum ini. Kecintaannya kepada dunia laying-layang yang dimulai sejak 1985, membuatnya angin melampiaskan segala hasratnya dengan membentuk Merindo Kites and Gallery. Sejak itu, berbagai penyelenggaran festival layang-layang berhadis ia wujudkan. Pada tahun 1995, pusat pembelajaraan melestaraikan budaya bangsa Indonesia mulai mennggalakan kecintaan akan layang-layang.

Upaya yang dilakukan tentunya untuk memperkenalkan layang-layang ke sekolah-sekolah formasl, maupun informasl demi menyebarkan virus kreativitas membuat dan memainkan layang-layang. Dengan itu, puncaknya dengan mendirikan Museum layang-layang Indonesia yang diresmikan oleh I Gede Ardika, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, pada 21 Maret 2003. Untuk mengujungi lokasi Museum layang-layang ini, terletak di Jl. H. Kamang No.38 Pondok Labu, Jakarta Selatan. Keberadaan lokasi Museum layang-layang ini, seperti rumah tinggal, sehingga diperlukan petualangan yang tinggi untuk menemukan lokasi ini.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close