Struktur Sosial Vertikal Masyarakat Desa

11/09/2017

Struktur sosial vertical atau stratifikasi (pelapisan ) sosial merupakan gambaran mengenai kelompok-kelompok sosial dalam susunan yang hierarkis, berjenjang. Dalam hal ini, biasa lambang status adalah semua hal atau benda yang menjadi pertanda dari suatu lapisan sosial, seperti tingkat kehidupan masyarakat. Hal ini dikarenakan, organisasi sosial suatu masyarakat tidaklah setegas atau seeksklusif organisasi formal.

Jika diketahui dari suatu patokan teoritis mengenai pelapisan sosial yang dikenal dalam sosiolog adalah bahwa pelapisan sosial itu hanya terlihat jelas pada masyarakat yang statis atau mengalami proses perubahan yang lambat, tetapi telah terdapat cukup diferensiasi didalamnya. Tipe masyarakat yang memenuhi persyaratan ini adalah masyarakat feodal.
Untuk masyarakat desa yang belum maju (belum mengalami mekanisme pertanian dan monetisasi dalam perekonomiannya) maka, persyaratan pertama memang terpenuhi. Kemudian, menyangkut diferensiasi masyarakatnya kurang terpenuhi. Maka, dapat dilihat antara lapisan sosial di Desa hakikatnya kurang terlihat secara jelas dan eksklusif.

Kemudian, untuk memahami dan mengenali pelapisan sosial adalah nilai. Semua hal atau benda yang dipandang memiliki nilai yang tinggi akan menjadi factor penentu terhadap status sosial seseorang ditengah masyarakat. Seperti halnya masyarakat Desa, dimana hampir penduduk masyarakat Desa yang hampir sepenuhnya bergantung dengan pertanian dapat diketahui sebagai penentu dalam lingkungan sosialnya. Tidak hanya itu saja, dimana Desa-Desa yang telah maju, dekat kota besar yang kehidupan penduduknya tidak hanya dari pertanian melainkan juga dari sector lainya.

Jika berdasarkan Koentjaraningrat (1964), terdapat factor-faktor lain selain menindentifikasikan kepemilikan dan pola pelapisan sosial masyarakat Desa, dalam hal ini yang harus diketahui bahwa pola pelapisan sosial yang bersifat senioritas, kemudian berdasarkan golongan, tetapi seiring berjalannya perubahan-perubahan yang terjadi saat ini, terutama yang menyangkut perubahan-perubahan dalam system mata pencaharian, yakni dimana masyarakat Desa sangat bergantung dengan pertanian maka klasifikasi yang ditujukan dapat dilihat secara utuh seperti semula.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close