Salah satu pemikiran Darwin tentang tatanan biotic Park muncul ketika konsep tentang komunitas. Karakteristik dari komunitas adalah suatu populasi yang menyertai territorial, kemudian mempunyai ikatan dengan tempat dimana kita tinggal, masyarakat yang simbiotik yang saling berhubungan dan kompleks. Dalam batas-batas komunitas simbiotik, individu yang berbeda akan saling berhubungan dalam suatu bentuk hubungan yang kompleks.
Sementara, hal yang yang perlu dipahami ketika adanya tatatanan ruang dimana setiap unit individu diletakkan pada suatu tempat dalam lingkungan yang setara dengan kemampuannya. Dalam hal ini, pandangan Park menyatakan bahwa perkembangan akan mempengaruhi komunitas. Lokasi ruang juga dari berbagai kelompok di kota yang merefleksikan proses ekologi seperti tatanan ruang.
Pandangannya mengenai hal ini, dalam tatanan sosial yang berbeda dengan tatanan ekologi, dimana partisipasi sebagai individu yang memiliki kesadaran diri dalam berkomunikasi dengan yang lainnya dan kemudian terlibat daka tindakan kolektif. Tatanan sosial memperhalus dampak dari kompetisi untuk bertahan melalui keterlibatan individu dalam menjalankan tugas di masyarakat.
Baca Juga :
Sementara, jika dipahami bahwa memudarnya perbedaan ras melalui asimilasi dalam waktu yang lama, tentunya tidak memikirkan sebagai suatu proses yang mempunyai relevansi dengan proses yang terjadi di Amerika. Selama berada pada tempatnya dan menjaga terjadi hubungan hangat maka subordinat dan superordinat dan hubungan terus tetap terjaga.
0 comments