Jika memahami tentang sosialisasi politik, pada umumnya ada hal yang perlu dipelajari, dimana peran sosialisasi atau agen sosialisasi dimana sosialisasi politik berlangsung erus menerus. Namun demikian, sistem politik akan melakukan sosialisasi yang terencana dan di sengaja, bila hendak memperkenalkan sebuah gagasan, kebijakan atau peraturan baru atau ketika hendak memperoleh dukungan.
Sosialisasi politik untuk setiap kajian, tentunya berbeda seperti yang diungkapkan oleh Almond dan Powell adalah sebuah proses lewat dimana budaya politik di Informasikan, dipertahankan dan diubah. Jika budaya politik berarti nilai, norma, kepercayaan atau sikap dan perilaku politik, maka sosialisasi politik diberbagai norma, kepercayaan, sikap atau perilaku politik dapat diperkuat dan ditanam dengan baik dalam sebuah masyarakat.
Sosialisasi politik dalam hal ini, tidak hanya akan berjalan semantara tetapi berjalan terus menerus bahkan tak bisa lepas dari sistem dan mekanisme suatu masyarakat itu sendiri. Dalam hal ini, pengetahuan dan informasi public dan evaluasi objektif merupakan salah satu bentuk terutama sikap terhadap individu. Sebuah peraturan dan kebijakan baru juga hendak diterapkan dalam masyarakat biasanya disosialisasikan.
Baca Juga :
Hal ini, agar pemahaman politik bagi masyarakat tersampaikan dengan baik tanpa adanya persoalan. Dengan demikian, paraturan dan kebijakan dapat terlaksana dengan suatu manfaat yang berisikan dengan pengetahuan dalam berpolitik.
0 comments