Sejarah Peradaban : Hilangnya Dimensi Kerohaniaan

3/28/2019

Menurut C.S. Lewis dapat dipahami bahwa spritualitas telah lama ada, karena dalam hal ini keterkaitan antara spritualistas dan perwujudannya di ranah public telah berlangsung sejak awal Gereja. Tuduhan tentang agama sebagai sumber kekacauan mungkin dapat diketahui berdasarkan pandangan mengenai pembenaran dalam sejarah peradaban.

Sebaliknya, manusia yang kehilangan dimensi kerohaniannya adalah manusia “tanpa dada”, karena dalam hal ini berpandangan bahwa manusia yang demikian hidupnya dipenuhi hiburan dan kesenangan, tetapi berhati kerdil. Ia akan menjadi manusia yang tanpa keberaniaan, tanpa tujuan hidup, tanpa keyakinan.

Karya ini memaparkan berbagai paham gereja tentang dimensi rohani/spritualitas Kristiani dalam kaitannya dengan bidang sosial politik public. Pertanyaan yang diungkap apakah politik adalah sebuah bidang yang tidak baik ?, hal ini akan menjadikan sumbangan kristiani bagi pemikiran mengenai relevansi agama di ruang public.


Tetapi, pada dasarnya politik merupakan salah satu medan dan terpisah dari iman, yang mana diberikan subangsih.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close