Suku Aztec : Pertumbuhan Tanaman Kakao Oleh Van Houten

7/02/2019

Indonesia, Pada mulanya perkebunan kakao yang pertama dapat “ditemukan” pertama kali konon didirikan oleh suku Maya di dataran rendah Yucatan selatan pada tahun 600 Masehi. Pohon-pohon kakao saat itu ditanam oleh suku Aztec Meksiko dan suku Inca Peru, sebelum orang-orang Eropa menemukan Amerika Tengah.
Setelah kakao ditemukan, biji kakao dikenal sangat berharga dan digunakan sebagai tukar-menukar pengganti uang pada masa itu. Hal ini, membuat biji kakao juga dibuat minuman dengan nama “Chocolatl”.

Dengan cara kuno pembuatan minuman kakao dapat dilihat pada Gambar dibawah ini, dimana pada saat itu biji dipanggang dalam pot tanah liat dan dihancurkan dengan batu. Hancuran tersebut digiling hingga membentuk adonan, lalu ditambahkan air dingin. Vanilla, rempah, dan madu kadang ditambahkan dalam minuman. Sejarah juga menemukan bahwa Penguasa suku Aztec, Montezeuma sangat menggemarinya, bahkan bisa meminum 50 botol dalam sehari.
Hingga saat ini, tanaman kakao juga masih ditemui pada masyarakat lokal, termasuk Indonesia. Dimana petani kakao masih aktif memproduksi tanaman jenis ini, dan berharap bisa di ekspor keluar pada Negara tetangga (Malaysia). Maka, tanaman kakao dapat dinikmati masyarakat secara semestinya.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close