Konflik Agama : Islam Tidak Membawa Perdamaian

10/14/2020

Menurut, apa yang terjadi di Indonesia merupakan hasil dari penciptaan dari oknum yang membuat perencanaan terhadap berbagai keributan di Indonesia. Dengan halnya ketika berkerja pada sistem pemerintahan yang memuat dengan dasar dari persoalan Negara.

Apa yang menjadi catatan bahwa mereka yang hadir di Ibukota untuk bertahan hidup dengan pergi berbagai wilayah yang ada di Indonesia. Kalau tidak salah, mereka itu yang membuat sistem ekonomi menjadi persoalan dan masalah di berbagai agama yang ada.

Dengan sebuah catatan bahwa istilah dengan intropeksi diri dengan berbagai persoalan terhadap ekonomi yang merekam hasilkan. Maka, mereka menguatkan ekonomi berdasarkan sistem ekonomi Islam mereka. Kesadaran pun hilang, ketika para pelaku itu salah satunya artis-artis yang tidak dapat bersaing dengan artis Internasional, hanya mengatakan bahwa mereka beragama dan tidak membuat keributan.

Menurut ku, apa yang telah ditetapkan pada persoalan mereka sebagai manusia setidaknya sudah memerlukan kesadaran diri siapa mereka? berasal dari mana pembangunan itu. Dan ketika itu, menjadi dasar dari masalah bagi masing-masing oknum itu, dimulai dari tingkat RT, Desa, dan  Kabupaten, serta  Provinsi.

Itu adalah dasar dari mereka, berprilaku, dimulai dari berpendidikan dan tidak berpendidikan. Pada tingkat dunia, mereka tidak ada apa-apanya. Dengan demikian, kesadaran diri menurut politik agama yang ingin nebeng istilahnya, dalam hal ini tidak perlu disebutkan suku dan mereka berasal.

Paradigma muncul ketika pengetahuan  manusia masuk sebagai bagian dari sistem terhadap agama yang berlaku sebagai jalan dari suatu sistem intropeksi jiwa yang berada pada ketidakberdayaan dalam menghadapi globalisasi.

Muncul persaingan ekonomi global dan Negara maju dengan sistem teknologi tinggi, dan pengetahuan yang baik sebagai bagian dari pandangan sebuah Negara, maka perlu diparhatikan bagaimana SDM merekam hidup dalam tatanan budaya yang selayaknya perlu dipahami.

Ketika mereka berbicara dan berpendapat dengan pulau Jawa, maka meraka perlu memahami darimana pembangunan berasal, dan sistem sosial budaya yang hendaknya menjadi penyadaran diri mereka terhadap kehidupan. Itu adalah cerminan Indonesia, sebagai Human.

Sudah layakkah, mereka dianggap sebagai pembawa perdamaian, dipikir mereka belum layak hal ini. Coba lihat dan bandingkan dengan politik yang berada pada sistem pemerintahaan yang kebanyakan dari wilayah mana. Darimana, mereka mendapatkan uang yang mereka miliki, seperti istilah di mata dunia terhadap mereka sebagai manusia.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close