Orang Batak, Jawa, Dayak Kebudayaan Pengetahuan Pada Peradaban Modern

3/10/2021

Berbagai aspek dan suatu nilai dari budaya akan berdampak pada pembentukan manusia dengan konsep pembangunan yang dibuat berdasarkan pendekatan budaya dan agama. Maka, dalam hal ini berbagai pengaruh terhadap aspek sosial mereka di masyarakat, sangat menyakini berbagai dinamika kehidupan budaya secara lanjut dengan potensi konflik yang terjadi.

Konflik akan saling mempengaruhi berbagai aspek kehidupan sosial budaya yang melekat pada dinamika agama yang terus dinamis memiliki pandangan terhadap apa yang dipahami dengan gagasan mengenai peran agama.

Agama dalam hal ini memberikan ruang terhadap aspek sosial di masyarakat, dengan menurunkan berbagai potensi depresi yang terjadi dalam suatu persoalan yang terjadi dalam suatu Negara. Sedangkan konsep depresi yang diterapkan di Indonesia akan menjadi bagian dari hilangnya sistem ekonomi yang diterapkan dengan menggunakan uang untuk memiliki kebertahanan mereka dalam kehidupan, profesi, dan masa depan.

Sedangkan yang dalam hal ini tidak pro pada Negara, dan aspek politik yang dibuat oleh PDI Perjuangan dan Golkar, melakukannya aspek seksualitas melalui uang, dan dengan meniadakan pekerjaan, sesuai bidangnya.

Sehingga untuk melakukan asimilasi budaya yang dilakukan oleh kebiadaban orang-orang Batak Silaban, (Sihombing), Jawa (Marpaung) (Siregar), Orang Melayu pada lingkungan pendidikan Negeri dan swasta, dengan mengunakan konflik yang mereka buat di masyarakat, untuk menutupi perbuatan buruk mereka, dalam suatu Negara, wilayah Indonesia dan tempat lainnya.

Kebiadaban mereka kemudian dilanjutkan dengan aspek hak sumber dasar seperti pangan, papan dan sandang, dengan demikan jelas sekali apa yang dibuat oleh Arizona (Orang Dayak, Jawa) Seksualitas pada Univesitas Tanjung Pura yang menampung orang biadab, dan skenario itu dengan aspek konflik politik mereka dengan demikian akan jelas apa yang mereka perbuat dalam lingkungan Desa, kota, dan kampus.

Temuan itu akan jelas, dengan gagasan partai dan yang mereka terapkan dengan kader-kadernya yang memang memiliki moral yang buruk di masyarakat. Baik itu dilingkungan gereja, pendidikan dan kesehatan. Temuan itu memang mengarah pada sekelompok pemuda katolik, yang demikian berbeda pandangan dan gagasan.

Konflik yang dimulai dari perkataan kotor yang di cetus oleh Orang Jawa (Marpaung), siapakah mereka? tetapi bagaimana dengan konsep ekonomi yang mereka dapatkan dalam hal ini, jika tidak senang pada aspek politik di Jawa, tidak berkenan pada teknologi luar negeri maka ciptakan sendiri, jangan hanya bisa mengkonsumtif saja. 

Tentunya jangan menciptakan konflik dimana-mana ditempat anda tinggal, dan ditempat pekerjaan, pendidikan dan kesehatan. Bagi konsep Ke Tuhanan bagaimana anda berperan dalam hal ini, dengan penciptaan manusia yang di banggakan pada lingkungan agama, pendidikan dan kesehatan. 

Seringkali untuk menjauhkan diri dari persoalan kesehatan dan pendidikan yang didapatkan suatu Negara, apa sudah layak dengan yang di dapatkan di berbagai Negara, terutama uang anda, sesuai tidak, perlakukan kalian bagi orang Asing di Indonesia. Apakah hukum di Indonesia, akan berlangsung, menutupi kebiadaban mereka ?. Dari Persoalan itu, maka tidak layak dalam menangani persoalan kesehatan dan pendidikan untuk segera mundur dari profesinya.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close