Serikat
buruh merupakan asosiasi para buruh yang bertujuan untuk meningkatkan
perekonomian dan kesejahteraan sosial buruh. Serikat buruh merupakan
representasi dari masing-masing anggotanya untuk melakukan negosiasi dengan pengusaha
terkait dengan semua aspek yang terkandung dalam kontrak kerja, termasuk
didalamnya persoalan upah dan kondisi kerja yang diinginkan.
Ada
beberapa factor yang mempengaruhi berkembangnya sebuah organisasi buruh di
Amerika Serikat. Dimana factor-faktor terpenting adalah situasi ekonomi,
keberadaan undang-undang dan kepiawaian pemimpin serikat buruh. Disana, ada
sekuarng-kurangnya ada 2 bentuk serikat buruh di Amerika Serikat, yaitu serikat
buruh non-industri dan serikat buruh industry.
Serikat
buruh non-industri mencakup para buruh yang bekerja di kerajinan, tanpa melihat
mereka bekerja dimana. Perkembangan serikat buruh di Indonesia mengalami pasang
surut, dimana kondisi perburuhan di Indonesia mengalami kondisi yang
mengenaskan dari masa colonial sampai masa orde baru. Dengan demikian, pada
masa era globalisasi ini seperti serikat buruh mesti tetap eksis dan
memperjuangkan hak-hak buruh.
Kondisi
ini tentunya dapat dilihat ketika dalam kondisi tertentu mempengaruhi
peekembangan sistuasi perburuhan sehingga akan terjadi tarik menarik
kepentingan dari kedua belah pihak. Kedua hal memiliki mesti diketahui. Disatu sisi
mementingkan pengusaha, dan selebihnya guna pertumbuhan ekonomi. Yang mesti
ditentukan bahwa tuntutan pemulihan ekonomi dari krisis multidimensional dan
tuntutan peningkatan kesejahteraan buruh berjalan bersamaan.
0 comments