Krisis tingkat kreatifitas merupakan salah satu bagian dari persoalan kita, bagaimana merancang sesuatu yang unik menjadi ternama memang sulit dilakukan. Tetapi, dari profesi masing-masing mungkin itu mesti dicari. Banyak produk lokal yang diangkat tetapi belum dikenal banyak. Padahal potensi dalam mengembangkan brand Indonesia begitu banyak dan dapat dilakukan dengan hasil yang baik.
Seperti halnya, menjadi seorang desainer, penulis dan pelukis tentunya tidak mudah, apalagi merancang dan mampu menjadi jembatan bagi banyak pihak. Terutama dalam pandangan, memang sulit ketika berbeda pandangan, baik itu dalam konses sosial, politik, budaya, memang lebih sulit lagi dalam mengkolaborasikan. Memang tidak mudah, seperti halnya desainer terkemuka. Tetapi, dilihat sesuatu yang kecil terlebih dahulu, tentunya brand yang dirancang dapat dikenal oleh masyarakat.
Keterpesona Indonesia, dalam menggunakan produk lokal, seperti batik, tenun, border dalam merancang produk Indonesia tentunya menjadi pilihan dalam meningkatkan produk lokal. Mempopulerkan produk Indonesia dalam negeri, dapat menggandeng berbagai suku yang ada tentunya sesuai dengan ciri khas masing-masing. Hal yang perlu diketahui, sesuatu yang menginspirasi banyak orang, tidak hanya dari sisi pelanggan saja, tetapi juga termasuk orang-orang yang memproduksinya, juga menjadi bagian terpenting.
Ketertarikan, terhadap "Desainer Ivan Gunawan yang mendapat suatu kehormatan dari Taiwan External Trade Development Council (TAITRA) dalam merancang batik sebagai ikon kampanye Taiwan Excellence di Indonesia sepanjang tahun 2017". Dapat menjadi contoh bagi Desainer muda dalam meningkatkan potensi kreatifitas mereka dalam memperkenalkan produk lokal untuk Indonesia.
0 comments