Teori Tentang Nilai Kerja Dan Nilai Lebih

2/24/2018

Teori ini sesungguhnya hendak menajawab pertanyaan mengenai nilai ekonomis sebuah komoditi, bagaimana menentukan objektivitas nilai ekonomis sebuah komoditi. Untuk ini, Turner, dkk membedakan antara nilai tukar (use value) dan nilai pakai (exchange value) yang dinyatakannya. Nilai pakai dari suatu komoditi atau barang itu ditukar dari kegunaan barang tersebut dalam memenuhi kebutuhan tertentu.


Nilai tukar suatu barang adalah nilai ketika barang itu diperjualbelikan di pasar dan akan menghasilkan Uang. Nilai tukar suatu komoditi atau barang itu ditentukan lamanya waktu kerja yang dibutuhkan dalam memproduksi komoditi/barang yang bersangkutan. Pada waktu kerja konkret individu yang dibutuhkan dalam memproduksi barang.

Tetapi, yang dihitung adalah waktu yang dibutuhkan memproduksi. Dalam hal ini, Marx benar bahwa sumber dari semua nilai itu adalah pekerjaan. Dan ia harus menunjukan bagaimana para pekerja menciptakan nilai lebih yang diperuntukan bagi kaum kapitalis itu. Dalam sistem ekonomi kapitalis, tenaga kerja diperlakukan sama seperti sebuah komoditi (barang).

Nilai tenaga kerja itu adalah jumlah nilai seluruh kebutuhan yang harus dibeli para pekerja untuk bertahan hidup. Artinya nilai tenaga kerja adalah jumlah berbagai kebutuhan lainnya. Sepenuhnya yakin pekerjaan itu merupakan sumber nilai, hal ini telah diuraikan diatas. Untuk mengungkapkan bahwa tenaga kerja merupakan suatu nilai lebih.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close