Sejarah Menjelang Era Yunani Klasik

12/21/2018

Dengan memahami berbagai peradaban manusia yang tumbuh bersama dengan perkembangan masyarakat, yang seiring dengan teknologi baru yang muncuk berbagai rekayasa maju yang mendukung. Ketika sains masih bersifat kualitatif, irasional, kontinu hingga finite dan mitologis. Maka, suatu hal yang mendasar bagi berbagai aksioma dan premis sehingga dapat disampaikan pada temuan.

Pada masa Yunani klasik telah memperkenalkan penerapan prinsip sains dalam karya rekayasa. Hal tersebut tampil antara lain pada sompounded pulleys, Archimedes, hidrostatika pada benda-benda mengambang (floating bodies) dan lain sebagainya.

Maka, pengaruh sains pada suatu teknologi atau sebaliknya terjadi kira-kira 1000 tahun, kemudian sains berubah menjadi formal dan bersifat kuantitatif, rasional, discrete (atomis) dan hingga (infinite) dan secular (non religius). Suatu transformasi sains dan flekxible artistry menjadi rigorous discipline yang memungkinkan diadopsinya sains untuk menjadi dasar pengembangan rekayasa modern di kemudian hari.

Dalam hal ini, antara sains dan teknologi makin bertumbuh pada zaman Renaissance ketika ilmuwan era tersebut, seperti Galileo, dkk. Melaksanakan sebuah studi dengan berbagai hal yang ilmiah. Karena dalam hal ini, berbagai proses perkembangan teknologi yang dikelompokkan berdasarkan zaman peradaban yang dilalui manusia.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close