Hasil Dari KTT G20 Pun Berakhir

2/19/2020

Apa yang membuat teknologi raksasa tidak berdaya ? yang mampu melakukannya itu adalah Presiden Trump, dengan persoalan dagang, habis sudah apa yang menjadi rencana perusahaan-perusahaan raksasa itu. Kali ini, apa pun bentuk perusahaannya jika sudah turun tangan ludes semua.

Contohnya, perusahaan Huawei yang ketika itu kehilangan omzet triliunan bahkan hingga tidak ada yang mampu untuk menangani Trump ketika itu. Siapa pun yang memiliki peran dalam politik dagang, tentunya presidennya lebih hebat dalam urusan ini.

Hingga saat ini, menurut catatan kita, bahwa “Sampai Trump meninggalkan G20 di Osaka tidak ada perubahan. Berarti kedelai tidak jadi tempe. Termasuk Trump tetap pada putusan untuk memulai kembali perundingan dagang dengan Tiongkok itu.

Tiongkok tidak bisa dibilang menang. Hanya tidak lebih kalah.
Huawei-lah yang menang selangkah. Dari kekalahanya tiga langkah tahun lalu.
Perusahaan Amerika seperti Qualcomm dkk juga tertolong. Bukan menang. Kembali bisa jualan chips ke Huawei: pembeli terbesarnya.

Ini adalah peraih yang handal urusan mengenai ini, politik dagang atau politik ekonomi menjadi peran dalam menangani perusahaan-perusahaan raksasa itu. Mungkin, apa yang menarik untuk diketahui, ketika penyeludupan digunakan sebagai bagian dari fungsi partai yang berlangsung.

Panggung teater yang hebat, dengan berbagai persoalan terkait dengan perusahaan-perusahaan teknologi tinggi AS itu dibuat babak belur oleh presidennya sendiri.

Kalau saja ada orang tahu Trump akan bicara apa di Twitter-nya, ia bisa kaya raya. Mendadak. Tidak harus berkeringat. Borong saham saat harga jatuh. Tahan dulu. Tunggu tweet berikutnya. Yang kadang memberi harapan. Yang sering juga harapan palsu. 

Lalu, apa hasil G20 Osaka? Masih berlanjutkah ? Tergantung mood nya hehe







0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close