Apa
yang menarik dari pandangan Talcott Parsons tentunya merupakan bagian dari
anggapannya mengenai sistem sosial. Karena menurutnya, system sosial merupakan
bagian dari swasembada dan melebihi masa hidup individu, dan merekrut anggota
reproduksi biologis, serta melakukan sosialisasi terhadap generasi berikutnya.
Dalam
batasan masyarakat tersebut, dapat dikenal bahwa masyarakat itu berbeda dengan
kelompok. Akan tetapi, kelompok dapat menjadi bagian dari suatu masyarakat.
Batasan mengenai hal tersebut dapat diketahui jika masyarakat memiliki
kemampuan survival. Pandangan Parsons melihat bahwa masyarakat sebagai system
sosial, maka anggota-anggota masyarakat juga disebut makhluk sosial.
Sedangkan
system social, merupakan bagian dari makhluk berinteraksi dengan manusia lain,
sehingga kelompok yang berinteraksi tersebut merupakan hubungan kelompok yang
saling berhubungan dengan individu lainnya. Dalam pola interaksi sosial yang
terbentuk sesungguhnya tentunya pola-pola tindakan dari tiap individu yang ada
di masyarakat akan mengalami interaksi sosial.
Berbeda
jika pandangan kita terhadap struktur sosial, dimana akan dihadapkan pada dua
konsep utama dari struktur sosial itu sendiri, yaitu konsep status dan konsep
peran. Dua hal tersebut memiliki makna yang berbeda, dimana hal ini merupakan
bagian dari proses terhadap struktur sosial yang ada di masyarakat.
Dengan
memahami teori fungsional Talcott Parsons, maka dengan memahami proses yang
digunakan terhadap pendekatan fungsional dalam melihat masyarakat. Hal ini,
tentunya menyangkut fungsi dan prosesnya, pendekatan selain diwarnai oleh
adanya keteraturan masyarakat yang ada di Amerika Serikat yang juga dipengaruhi
oleh pemikiran Auguste Comte, Emile
Durkheim, Vilfredo Pareto, dan Max Weber.
Kemudian,
asumsi dasar dari teori fungsionalisme structural, yaitu bahwa masyarakat
terintegrasi atas dasar kesepakatan dari
para anggotannya akan nilai-nilai kemasyarakatan tertentu yang mempunyai
kemampuan dan mengatasi perbedaan-perbedaan sehingga masyarakat merupakan bagian dari
system yang secara fungsional
terintegrasi dalam suatu keseimbangan.
Teori
fungsionalisme struktural yang mempunyai latar belakang kelahiran dengan mengasumsikan adanya kesamaan antara kehidupan organisme dengan structural
sosial dan tentunya berpandangan tentang adanya keteraturan dan keseimbangan dalam masyarakat tersebut
yang dikembangkan dan dipopulerkan oleh Talcott Parsons.
Pemikirannya
terinspirasi dari berbagai para sosiolog yang ada di Eropa, hal ini mempelajari
keseimbangan masyarakat yang berasal dari pemikiran Emile Durkheim dan
pemikiran Marshall, dimana pemikiran
manusia yang bersifat rasional. Sementara, mengenai orientasi subjektif mengingatkan
pada pemikiran sosiolog Marx Weber.
0 comments