Nomaden, Migrasi Masyarakat Berdasarkan Adanya Konflik

Memahami budaya di masing-masing tempat memang berbeda, dengan adanya sistem suku, etnik, agama, serta ras tentunya mengarah pada sistem dinamika sosial masyarakat dengan budaya yang berbeda menjadi identitas terhadap persoalan mereka terhadap masyarakat setempat.

Pada masyarakat yang menerapkan sistem budaya sosial yang mengalami berbagai persoalan dasar dari sistem migrasi dengan konflik di masyarakat, tentunya berada pada posisi terhadap persoalan konflik yang terjadi, dengan sengaja mereka berpindah-pindah dengan persoalan masyarakat di masa lalu.

Pada masa modern saat ini, pengetahuan menjadi penting untuk menjalankan dinamika sosial budaya di masyarakat, karena dengan memahami masing-masing etnik akan mengarah pada persoalan mengenai migrasi mereka.

Meskipun diketahui bahwa konflik yang menjadi persoalan terhadap pola untuk bertahan dalam sistem ekonomi melalui pinggiran masyarakat yang mereka terapkan, dapat dipahami pada suku Batak dengan sistem yang mereka terapkan, ntah itu melalui pertukaran budaya, dan agama yang mereka jalankan dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan begitu, akan tampak bahwa prilaku mereka dalam menjalankan berbagai hubungannya terhadap sang pencipta merupakan hasil dari kehadiran mereka dalam sistem budaya yang diterapkan saat ini. Dinamika yang terus berubah-ubah sesuai kebutuhan merupakan yang pas untuk mereka bertahan untuk menjalankan sistem budaya mereka.

Penerapan sistem budaya yang hendaknya menjalankan dinamika budaya yang memang menerapkan sistem dinamika sosial yang hendaknya memiliki peran terhadap kebudayaan baru, modernisasi merupakan salah satu cara untuk berdampak pada pola pikir mereka dan budaya Barat menjadi bagian dari sistem implementasi pada kehidupan baru mereka.

Meskipun begitu, terkadang mereka hendaknya memahami bahwa proses modernisasi tentunya berada pada sistem masyarakat yang erat dengan perubahan. Maka, dari itu dengan memahami kebudayaan masyarakat, tentunya tidak mudah dengan berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat.

Apa yang menyebabkan konflik terjadi, tentunya mengarah pada persoalan tumbuhnya human dalam sebuah budaya yang baik, dengan aspek sosial budaya yang menjadi faktor pendukung terhadap kebudayaan baru. Maka, dari itu uniknya suatu budaya akan berada pada posisi yang erat dengan sistem budaya yang diketahui dengan sangat baik, pada dinamika sosial di masyarakat.