Politik Sayap Kiri, Teologi Pembebasan Suatu Gerakan Sipil di Amerika Serikat

10/11/2021

Kepentingan politik berbagai persoalan sosial dan ideologi suatu Negara memang berada pada kondisi sistem ekonomi sosial yang berlangsung dalam suatu Negara. Politik sayap kiri akan lebih pada penentangan pada politik sayap kiri mengenai pahami anti kapitalisme, demokrasi sosial, dan ideology yang dianggap anarkisme tetapi tidak demikian.

Pandangan suatu agama akan mampu menciptakan berbagai nilai-nilai dari persoalan sosial di masyarakatnya, atau umat berdasarkan agama yang dipercayai. Paham agama yang melekat pada aspek penting dalam pemahaman teologi pembebasan dimaksud dengan baik, adanya sistem sosial politik yang berlangsung dalam suatu Negara.

Ketika hal ini berada pada pandangan suatu istilah dalam suatu masyarakat, akan tampak pada pemahaman suatu Negara seperti Amerika Serikat pada sistem politik yang mereka pahami. Banyak golongan sayap kiri yang menolak bila mereka dihubungkan dengan komunisme, atau bahkan dengan anarkisme.

Dengan pandangan suatu ideology akan mampu memahami berbagai aspek kehidupan sosial budaya di masyarakat, yang tidak lekat pada paham agama, dengan begitu dipahami dengan aspek kehidupan sosial politik yang mempercayai berbagai aspek kehidupan beragama, terutama pada kaum agamawan yang berada pada paham rakyat jelata, kemiskinan, dan lainnya yang terjadi.

Lebih lekatnya dalam hal ini bahwa suatu Negara akan berdampak pada dinamika sosial budaya di masyarakat dengan aspek kehidupan sosial masyarakat, maka dengan konsep ke Tuhanan maka akan tampak dengan moralitas dan hukum pada manusia untuk memahami hal ini dengan baik.

Isu-isu pada suatu Negara tentunya mengarah pada paham antiglobalisasi, antikapitalisme, gerakan buruh, dan lainnya. Hal ini juga menjadi perbedaan terhadap persoalan buruh yang ada di masyarakat hingga saat ini, terutama di Amerika Serikat.

Pembelajaran mengenai hal ini tampak dengan adanya sistem sosial budaya yang ada di masyarakat dengan berbagai aspek kehidupan masyarakat dan persoalannya dengan baik, maka jelas bagaimana mereka hidup dengan moralitas mereka, terhadap kehidupan mereka sebagai manusia.

0 comments

Daily Journal

Recent Posts Widget
close