Kehidupan budaya, akan lekat dengan aspek kehidupan budaya di masyarakat yang tergerak dengan adanya peran masyarakat Desa dalam melihat berbagai potensi Desa, dan sumber daya alam. Hal ini lebih mengarah pada ramah lingkungan.
Ketika hal ini penting dalam melihat berbagai kondisi sosial, yang
melekat pada kebudayaan lokal, akan tampak dengan sistem pertanian yang amat
sederhana, dan dibentuk dengan kanal – kanal kecil. Maka, dengan adanya sistem
budaya lokal, akan memiliki sistem budaya di masyarakat yang membentuknya.
Berbagai hal terkait dengan sistem budaya lokal, yang melekat pada
kebudayaan sosial yang berada pada kehidupan masyarakat, akan berada pada upaya
manusia dalam memahami potensi Desa, berdasarkan apa yang diberikan oleh Tuhan.
Sementara, setelah perjalanan menelusuri Kalimantan Barat, akan
tampak dengan pedesaan dan bukit – bukit yang menjulang tinggi dengan adanya
sistem pertanian yang baik, untuk dikerjakan pada masyarakat adat di sini.
Tetapi, dalam hal ini menjadi suatu kritikan dalam memahami
berbagai potensi Desa, yang berada pada kehidupan masyarakat yang memiliki
perbedaan terhadap aspek budaya sosial yang menjelaskan Dinamika sosial budaya
yang melekat pada kebudayaan lokal saat ini.
Maka, dengan adanya sistem Desa yang dibuat berdasarkan hasil
pertanian dan perolehan hasil alam akan menjelaskan berbagai harapan ekonomi
budaya lokal di masyarakat untuk bisa meningkat dengan baik adanya.
Pada tahun 1998 Desa berperan penting dalam memproduksi pangan
mereka untuk tetap terjaga, begitu juga pada tahun 2000 digalakan ekonomi
kreatif yang berada pada kondisi sosial masyarakat yang berdampak pada dinamika
sosial di masyarakat hingga saat ini berada pada perubahan masyarakat lokal
terhadap hasil pertaniannya.
0 comments